DPW GEPAK KALIMANTAN SELATAN

Kamis, 18 Juli 2013

Muswil Gepak Kalsel

BANJARMASIN, PASTI@ – Dewan Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Asli Kalimantan (DPW Gepak) Kalsel menggelar acara muswil yang diikuti DPC-DPC Gepak kota/kabupaten di Kalsel.
Muswil yang akan dibuka oleh Gubernur Kalsel ini dilangsungkan di sekretariat Jl A Yani km 8  Kabupaten Banjar, Sabtu dan Minggu (15-16 Juni).  Muswil yang mengangkat tema “Mempertahankan Harkat, Martabat,Budaya Leluhur, Alam dan Bumi LambungMangkurat” akan membahas isu-isu strategis di Kalsel misalnya, soal sosial dan budaya termasuk soal isu-isu lingkungan dan Sumber Daya Alam.
“DPW Gepak Kalsel kehadirannya untuk memberikan perhatian dan melestarikan budaya leluhur Kalsel agar terus terpatri pada benak generasi muda banua secara umum,” tegas Ketua DPW Gepak Kalsel Azwar Noviandy didampingi Dewan Pembina Gepak Kalsel Feroz Khan, Sabtu (15/6).
Menurut Azwar, secara umum Gepak Kalsel bersatu dsn terus bertekad bulat untuk mengembangkan dan meningkatkan serta melestarikan Sumber Daya Alam (SDA). Gepak Kalsel juga akan terus memelihara adat istiadat yang diwarisi leluhur patut dijaga dan dibela serta dilestarikan demi generasi muda asli Kalsel.
Sementara itu, Feroz Khan didampingi Wakil Ketua Gepak Kalsel Salahudin Alayubi (Alaf) menambahkan bahwa Gepak Kalsel dalam kegiatannya bertitik tolak pada nilai budaya dan kearifan lokal. “Bahkan Gepak Kalsel orientasinya kegiatan sosial kemasyarakatan dan SDA,” katanya.
Ketika ditanya sikap Gepak Kalsel terhadap upaya pihak luar yang mengeruk keuntungan dan mengabaikan lingkungan? Secara tegas Feroz mengatakan, jika ada upaya pihak luar mengabaikan lingkungan lewat aktivitas tambang batubara tentu akan ditindak, dengan norma hukum yang berlaku. “Bila perlu jika ada upaya pertambangan batubara yang mengabaikan lingkungan, maka Gepak Kalsel meminta moratorium batubara di Kalsel. Makanya muswil yang dihadiri seluruh DPC akan meminta laporan dan pandangannya terhadap aspek budaya dan SDA di Kalsel,” ujarnya.
Gepak Kalsel dalam kontribusi untuk mendorong budaya leluhur dilestarikan dengan mengikuti Festival Budaya Kalimanatan di TMII Jakarta baru-baru ini. Gepak Kalsel juga aktif memberikan bantuan sosial kepada masyarakat, misalnya musibah banjir.
 
Penulis : Ida Yusnita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar